GP Ansor Pamotan gelar Diklatsar Banser

-- --

Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Gerakan Pemuda (GP) Ansor kecamatan Pamotan

Pamotan-Gerakan Pemuda (GP) Ansor kecamatan Pamotan, selama 3 hari mulai hari Jum'at (15/7) sampai hari Ahad (18/7) menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Kegiatan yang dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyyah Darul Huda, Desa Mlagen, kecamatan Pamotan diikuti sebanyak 123 peserta.

Camat Pamotan- Wiyoto saat membacakan sambutan Bupati Rembang mengatakan peranan generasi muda dalam dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara sangatlah menentukan wajah negeri ini. Jika generasi muda tidak dibekali ilmu dan taqwa, maka hancurlah tatanan masyarakat yang sudah terbina dengan baik.

Wiyoto mengharapkan agar GP Ansor harus bisa mewarisi nilai-nilai perjuangan pendiri Jam'iyyah Nahdlatul Ulama (NU), Hadratussyeikh KH. Hasyim Asy'ary yang tidak hanya menegakkan ajaran ahlussunnah wal jama'ah (aswaja) NU, melainkan mengawal dan menjaga dari rongrongan penjajah.

Wiyoto menghimbau agar generasi NU tidak boleh cengeng dan banyak mengeluh, sebagai kader ulama harus mempersiapkan diri menjadi pemuda yang tangguh dan kuat.

Sementara itu ketua panitia Diklatsar Banser- Fahruri menjelaskan tujuan diselenggarakannya Diklatsar Banser adalah ikut menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menolak negara khilafah, menegakkan faham aswaja, menangkal faham-faham radikalisme, menolak segala bentuk kekerasan yang mengatasnamakan agama maupun ikut menjaga ketentraman dan ketertiban masyarakat.

Fahruri mengungkapkan dalam kegiatan Diklatsar Banser selain melibatkan pemateri dari Banser dan NU juga melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Komando Distrik Militer dan kepolisian Resort Rembang.(Masudi)