150 kader terbaik ikuti PKL dan susbalan
https://www.cbfmrembang.com/2016/08/150-kader-terbaik-ikuti-pkl-dan-susbalan.html
Peserta mengikuti pelatihan kursus lanjutan Ansor
KALIORI-Untuk mempersiapkan instruktur pelatihan sebanyak 150 kader terbaik Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) dari Kabupaten Kudus, Pati, Rembang, Blora, dan kabupaten Jepara digembleng dalam Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan). Kegiatan yang digelar selama 3 hari antara Jum'at (12/8) sampai Minggu (14/8) berlangsung di Madrasah Diniyah Roudlotul Ulum, Desa Karang Sekar, Kecamatan Kaliori.
Komandan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser kabupaten
Rembang- Zaenal Arifin mengatakan dipilihnya desa Karangsekar sebagai lokasi
PKL dan Susbalan oleh Gerakan Pemuda (GP) Ansor wilayah Jawa Tengah karena di
desa bersangkutan nuansa toleransi beragamanya sangat kental.
Zaenal Arifin menambahkan dalam kegiatan PKL dan Susbalan
mengambil tema "Reinventing Kaderisasi: Mengawal Aswaja Demi Nusantara
Jaya" kegiatan diharapkan menemukan kembali kader-kader Ansor maupun
Banser yang mampu mengawal Aswaja dan demi tegaknya NKRI.
Wakil Ketua GP Ansor Jawa Tengah Imron dalam sambutanya
menyampaikan, sebagai landasan pelaksanaan PKL dan Susbalan, diantaranya hasil
riset Putri mendiang Gus Dur Yenny Wahid yang melakukan riset bersama LSM
mengenai 12 persen umat Islam di Indonesia berpotensi menjadi radikal.
Selain itu, kebutuhan instruktur di Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa
Tengah kian meningkat. Pasalnya setiap Kabupaten/Kota dalam satu bulan
mengadakan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) banser dan Pelatihan
Kepemimpinan Dasar (PKD) Ansor lebih dari 2 kali.
Sementara itu, Ketua tanfidziyah Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama
(PCNU) Rembang- KH Ahmad Sunarto mengungkapkan, persatuan dan kesatuan adalah
modal utama keutuhan Negara Kesatuan republik Indonesia (NKRI) dan juga
Nahdlatul Ulama (NU). Karena sudah bersatu maka kita akan kuat dan tidak
terpecahkan.
Kegiatan dilatih secara langsung oleh Pimpinan Pusat GP Ansor, NU
dan TNI dan Polri berupa materi-materi yang berkaitan dengan peningkatan
keterampilan dan kemampuan khusus tentang ansor kebanseran, bela negara dan wawasan
kebangsaan.( Masudi )
Reaksi: |
Post a comment