Pecinta Alam Kibarkan Merah Putih Di Atas Mulut Goa

-- --

Upacara pengibaran bendera merah putih dimulut Goa kare

Penyerahan bibit penghijauan 

Pamotan –Semarak lagu kebangsaan Indonesia Raya menggema di seluruh pelosok negeri tanggal 17 agustus 2016. Semua masyarakat bergegap gempita memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-71. Tidak ketinggalan para pemuda pecinta alam di daerah desa Pamotan kecamatan Pamotan dan sekitarnya menggelar upacara pengibaran bendera sang saka merah putih di lingkungan Goa Kare yang sedang gencar untuk dilestarikan.

Sebanyak 50-an pemuda tampak hikmat mengikuti upacara meskipun mereka hanya mengenakan pakaian sehari-hari. Koordinator pecinta alam Eka Sriwidodo mengatakan, upacara pengibaran bendera dilakukan di Goa Kare sengaja dilakukan untuk mengenang jasa para pahlawan dan memupuk rasa kepedulian terhadap kelestarian alam. 

Merah putih dikibarkan menggunakan teknik trapling yang sudah disetting, setelah itu dilanjutkan dengan penanaman pohon secara simbolis oleh para peserta upacara.

Sementara sebagai pembina upacara Ma’ruf dalam sambutannya mengatakan, menjaga kelestarian alam merupakan salah satu wujud melanjutkan perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan. Bedanya jika dulu para pahlawan berjuang melawan penjajah namun kali ini perjuangannya tidak hanya melawan orang asing tapi juga orang pribumi yang ingin merusak alam untuk keuntungan pribadi. 

Dikatakan, kondisi alam khususnya daerah Pamotan untuk saat ini sudah dalam keadaan kritis. Jika mengingat beberapa tahun silam, masih bisa didapati sungai-sungai yang mengalir deras, namun sekarang debit airnya kian berkurang bahkan kering kerontang. Bisa dibayangkan apa yang akan terjadi puluhan tahun mendatang jika alam tidak dilestarikan.

Dalam semangat kemerdekaan ini diharapkan dalam diri masing-masing pemuda mulai memupuk rasa cinta pada alam sebagai salah satu wujud kecintaannya pada bumi pertiwi. (Warih Puspita Arum  )