Ditegur Tersinggung, Sariono Nekad Bunuh Rekannya
https://www.cbfmrembang.com/2016/12/ditegur-tersinggung-sariono-nekad-bunuh.html
![]() |
Salah satu anggota reskrim sedang melakukan identifikasi di kapal Arjuna Sakti II |
Rembang - cbfmrembang.com, Sutri Marsono (47), seorang nahkoda kapal cantrang Arjuna sakti II asal Desa Tireman Rt 3 Rw 2 Kecamatan Rembang Kota, di kabarkan meninggal dunia di tengah perjalanan saat melaut menuju pulang ke Rembang, setelah tiga bulan melakukan pelayaran.
Sesampainya di wilayah perairan pulau jawa, pada Rabu (14/16) Marsono dikabarkan meninggal diduga dibunuh oleh rekannya sendiri Sariono yang merupakan wakil nahkoda dengan cara dipukul bagian kepalanya dengan menggunakan obeng sepanjang 70 cm.
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Rembang Ibnu Suka, keduanya dikabarkan sempat bersi tegang saat perjalanan menuju Rembang. Ia menambahkan, jika pelaku tak terima saat ditegur oleh korban yang pulang terlebih dahulu sementara semua rekannya masih berada di Banjarmasin selama tiga bulan karena menghadapi permasalahan disana.
Mendengar pernyataan korban, Ibunu Suka menduga sebagai pemicu aksi nekat pelaku, dengan cara memukul kepala bagian belakang korban saat korban sedang mengemudikan kapal.
"Karena korban menegur pelaku dan pelaku merasa tersinggung sehingga terjadilah pelaku melakukan aksi nekat seperti itu" jelas Ibnu Suka.
Hingga saat ini polres Rrembang langsung melakukan penangkapan kepada pelakau sesampainya di wilayah perairan Rembang. Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan secara intensif di Mapolres Rembang. Sementara korban, masih berada di kamar mayat RSUD Rembang, selanjutnya untuk dilakukan outopsi.
"Sementara ini korban masih berada di rumah sakit menunggu outopsi. Kami sudah mendatangkan tim dokter dari Pati, tinggal menunggu prosesnya saja" terangnya.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 351 ayat (3) KUHP tentang tindak pidana berat, yang mengakibatkan korban meninggal dengan ancaman tujuh tahun penjara. ( ASMUI )
Reaksi: |
Post a comment