Perkuat Uhkwah, Pemkab Rembang Peringati Maulid Nabi Saat Jam Kerja
https://www.cbfmrembang.com/2016/12/perkuat-uhkwah-pemkab-rembang-gelar.html
Bupati Rembang saat memberikan sambutan peringatan maulid nabi Muhammad SAW |
Rembang - cbfmrembang.com, Sebagai langkah untuk memperkuat uhkwah islamiyah dan uhkwah wathoniyah serta menghilangkan sekat antara ulama dan umaro demi kemajuan di Kabupaten Rembang, pemkab Rembang, pada Rabu pagi (28/12) di halaman kantor Bupati Rembang. Peringatan maulid yang digelar saat jam kerja tersebut, dihadiri oleh ribuan warga dari 14 Kecamatan di Kabupaten Rembang.
Meski digelar pada jam kerja, terlilat tak ada pelayanan yang tersendat meski diadakan peringatan maulid nabi pada jam kerja. Bupati Rembang H Abdul Hafidz dalam sambutannya mengaku, meski ada isu, akan mengganggu pelayanan jika pemkab memaksakan menggelar peringatan maulid nabi pada jam kerja, akan mengganggu pelayanan.
Hafidz menambahkan, dengan kondisi bangsa Indonesia yang dihadapkan dengan rong-rongngan dan sejumlah permasalahan sudah seharusnya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ia memastikan, dan menegaskan, tak ada pengajian peringatan maulid nabi yang mengganggu pelayanan publik meski digelar saat jam kerja dan digelar di halaman kantor pemerintahan.
"Saya tegaskan, tidak ada pengajian maulid nabi yang mengganggu pelayanan. Mau meminta, apa saja pelayanan apa saja hari ini juga pasti dilayani" Jelaskan.
Tahun ini, pengajian yang di hadiri oleh ulama kondang dari Jawa Timur KH Anwar Zahid, kalih ini merupakan pengajian peringatan maulid yang digelar dengan jumlah pengunjung terbanyak, meski digelar dihalaman pendopo kantor Bupati yang dimulai pada pukul 10.00 wib.
Ia menegaskan, jika masih ada masyarakat yang masih memaknai pengajian peringatan maulid nabi mengganggu pelayanan, jika digelar saat jam kerja di di halaman kantor Bupati, Hafidz menegaskan itu tidak benar.
Hafidz mengaku bersyukur, jika di Kabupaten Rembang tidak ada yang pergi ke Jakarta saat aksi 212 yang di gelar di Jakarta. Ia juga bersyukur, di Indonesia setiap pengajian bisa digelar tan pa harus izin terlabih dahulu. Maka dari itu, masyarakat wajib bersyukur digelarnya pengajian umum peringatan maulid nabi. ( ASMUI )
Post a comment